- by FAKTUALSUMSEL.COM
- Mar, 09, 2025 22:33
FAKTUALSUMSEL - Joncik Muhammad, akhirnya terpilih sebagai ketua DPW PAN Provinsi Sumatera Selatan periode tahun 2024-2029. Joncik menggantikan ketua yang lama Iskandar,SE., yang kini duduk sebagai anggota DPR RI. Pemilihan dan penunjukkan Joncik sebagai ketua umum DPW PAN Sumsel, berlangsung di hotel Swarna Dwipa Palembang, Rabu (23/4/2025)
Dalam sambutannya, Joncik Muhammad menyatakan kesiapan
dan komitmennya setelah resmi ditetapkan sebagai ketua formatur tunggal. Dia
menegaskan pentingnya persatuan kader dan strategi jitu untuk memenangkan
kompetisi politik di Sumsel.
"Ini adalah amanah besar. Saya berterima kasih
kepada semua kader yang telah mendukung sejak lama, bahkan sejak 2005.
Perjalanan kita panjang, tapi hari ini kita sepakat untuk bergerak
bersama,"ujarnya.
Ia menekankan bahwa kepemimpinannya akan berjalan sesuai
konstitusi partai. "Saya siap membantu menjalankan tugas dengan tegak
lurus, sesuai perintah DPP. Mulai 1 Oktober 2025 nanti, kita harus solid—tidak
boleh ada konflik internal. Lawan kita di luar, bukan sesama kader!"
Tegasnya.
Dengan realistis, Joncik mengakui bahwa PAN Sumsel masih
berada diposisi menengah bahkan bawah. Di tingkat provinsi, meski di beberapa
kabupaten sudah menunjukkan perkembangan. Namun, ia optimis bisa membalikkan
keadaan. "Dari sebelumnya 57, ditingkatkan menjadi 80 kursi di Pemilu
2029," harapnya.
Adapun fokus
untuk meraih kursi tambahan okus didaerah basis, Seperti Palembang, Banyuasin, dan daerah
dengan pemilih potensial. "Kalau kita maksimalkan, kemenangan bukan
mimpi," tegasnya.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional
(PAN) Sumatera Selatan, Iskandar, dalam Musyawarah Wilayah (Muswil) VI PAN
Sumsel di Hotel Swarna Dwipa, Rabu (23/4/2025), menyampaikan apresiasi atas
terselenggaranya acara ini dengan lancar dan dihadiri 331 peserta.
Iskandar menyatakan bahwa Muswil VI PAN Sumsel merupakan
momentum penting untuk melahirkan kepengurusan baru yang kuat dan
representatif.
Ia juga mengingatkan bahwa PAN harus tetap berpegang pada
nilai-nilai kebangsaan dan budaya lokal sebagai landasan pergerakan.
Iskandar menegaskan bahwa kemenangan politik hanya bisa
diraih jika seluruh kader bergerak bersama. Ia meminta seluruh jajaran PAN
Sumsel untuk memperkuat silaturahmi dan kerja sama, baik dengan internal partai
maupun tokoh-tokoh masyarakat, termasuk ulama dan pemuda.
"Kita harus menjadi penggerak yang aktif, tidak
hanya berdiam diri. Partai harus hadir di tengah masyarakat dan memanfaatkan
setiap peluang untuk memperkuat basis dukungan," pesannya.
Dalam kesempatan tersebut, Iskandar juga menyampaikan
perkembangan positif PAN Sumsel, termasuk peningkatan elektabilitas di beberapa
kabupaten. "Kita patut bersyukur
karena ada kemajuan di beberapa daerah. Namun, ini bukan saatnya berpuas diri.
Kita harus terus bekerja lebih keras agar PAN semakin dipercaya rakyat,"
tegasnya.
Di akhir sambutan, ia mengucapkan terima kasih kepada
seluruh kader yang telah mendukung perjuangan PAN selama lebih dari 20 tahun
dan berharap agar semangat kebersamaan terus terjaga.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Amanat Nasional
(PAN) Eko Patrio menyampaikan pesan penting kepada seluruh pengurus PAN agar
memperkuat musyawarah, silaturahmi, dan program kerja yang langsung menyentuh
masyarakat. Hal ini disampaikannya dalam rangka mempersiapkan kader dan partai
menghadapi Pemilu 2029 yang disebutnya sebagai "pemilu tertutup", di
mana partai harus benar-benar solid dan bergerak bersama.
Eko Patrio menekankan bahwa silaturahmi merupakan kunci
memperpanjang umur, memperbanyak rezeki, dan memperkuat hubungan internal
partai. Ia meminta seluruh pengurus, termasuk ketua DPW dan DPD, untuk aktif
menjalin komunikasi dengan tokoh-tokoh masyarakat, agama, pemuda, dan elemen
lainnya.
Mantan Anggota DPRD DKI Jakarta dua periode ini juga
mengingatkan pentingnya membuat program kerja yang berdampak langsung bagi
masyarakat. Ia mencontohkan kegiatan seperti pasar murah, bantuan sosial, atau
dialog terbuka dengan warga.
Eko Patrio juga meminta pengurus PAN mulai mempersiapkan
kader-kader mumpuni yang siap maju sebagai calon legislatif di tingkat DPRD,
DPR, maupun DPD. Menurutnya, partai harus aktif mencari tokoh potensial yang
memiliki kapasitas dan integritas. "Mulai
sekarang, cari dan bina kader terbaik. Pemilu 2029 harus dimenangkan dengan
calon-calon yang kompeten dan dekat dengan rakyat," pesannya. (Fdl)