- by M. Sultan
- Feb, 17, 2025 23:52
FAKTUALSUMSEL, Pekanbaru — Kontingen karateka Sumatera Selatan kembali unjuk gigi di pentas nasional! Dalam ajang bergengsi Kejuaraan Nasional PB FORKI III 2025 yang digelar di Pekanbaru, Riau, para atlet muda penuh semangat dari Bumi Sriwijaya sukses mengibarkan bendera Sumsel dengan meraih 1 medali perak dan 2 medali perunggu di hari pertama pertandingan, Jumat (16/5).
Medali perak yang menjadi kebanggaan Sumsel dipersembahkan
oleh atlet tangguh Reza Mahesa di kelas Kumite -55 kg kategori Under 21 (U21)
putri. Reza tampil penuh percaya diri sejak awal pertandingan dan menunjukkan
teknik serta keberanian luar biasa saat menghadapi lawan-lawan berat dari
berbagai provinsi. Meski harus puas di posisi kedua, perjuangan Reza menjadi
simbol semangat juang pantang menyerah karateka Sumsel.
Tak kalah membanggakan, medali perunggu berhasil direbut
oleh Ardila di kelas Kumite +70 kg kategori kadet putra. Ardila tampil penuh
energi, memukau penonton dengan gerakan agresif dan strategi cerdas yang
membuat lawan kewalahan. Satu lagi perunggu diraih oleh Conantie Farelian
Anandhitya Putri di kelas Kumite -68 kg U21 putri yang juga bertarung
habis-habisan demi membawa harum nama daerah.
"Kami sangat bangga! Tiga medali di hari pertama adalah pencapaian luar biasa. Ini buah dari latihan keras, disiplin tinggi, dan semangat yang tidak pernah padam," ujar Renshi Meldyadreansyah, pelatih utama kontingen Sumsel. Ia menambahkan, "Kami turun di 17 kelas, dengan tiga kategori yakni kadet, junior, dan under 21. Masih ada dua kelas tersisa, kami optimistis bisa tambah medali lagi!"
Official tim, Sri Wahyuni, juga menyampaikan rasa syukur
atas hasil sementara ini. “Dukungan dari masyarakat Sumsel luar biasa! Ini
benar-benar memotivasi para atlet kami untuk tampil maksimal. Kami yakin,
dengan semangat juang seperti ini, akan ada kejutan manis di hari-hari
berikutnya,” ujarnya dengan penuh semangat.
Kejuaraan Nasional PB FORKI III 2025 diikuti oleh 48
kontingen yang terdiri dari 24 provinsi dan 24 perguruan karate dari seluruh
Indonesia. Ajang ini menjadi pembuktian siapa yang benar-benar layak menyandang
gelar terbaik dari yang terbaik di dunia karate nasional.
Sementara itu, suasana di arena pertandingan di Pekanbaru
begitu semarak. Teriakan dukungan dan sorakan semangat mewarnai setiap laga.
Karateka-karateka muda berlomba-lomba menunjukkan kemampuan terbaiknya, dan tim
Sumsel berhasil mencuri perhatian dengan penampilan agresif dan penuh
determinasi.
Dengan sisa dua kelas yang belum dipertandingkan, kontingen
FORKI Sumsel masih sangat berpeluang menambah koleksi medali. Semangat,
kekompakan tim, dan dukungan dari masyarakat menjadi modal penting untuk
menutup Kejurnas ini dengan catatan membanggakan.
Sumsel bukan hanya sekadar hadir, tapi tampil menggebrak!
Dengan semangat juang yang membara, para karateka muda ini siap menorehkan
sejarah baru bagi dunia karate Sumatera Selatan di panggung nasional! (Fdl)