- by M. Sultan
- Feb, 17, 2025 23:52
FAKTUALSUMSEL, PALEMBANG – Gubernur Sumatera Selatan
(Sumsel), H. Herman Deru, melakukan kunjungan langsung ke kawasan Jakabaring
Sport City (JSC), Jumat (20/6/2025), guna memastikan kesiapan pembangunan
sirkuit grasstrack yang akan digunakan untuk Kejuaraan Nasional (Kejurnas) pada
Agustus mendatang. Kunjungan ini menunjukkan komitmen serius Pemerintah
Provinsi Sumsel dalam memajukan olahraga otomotif dan menyediakan sarana yang
aman dan berstandar.
“Ini bukan sekadar proyek pembangunan fisik. Kita ingin
membuktikan bahwa Sumsel siap jadi tuan rumah Kejurnas yang layak dan
membanggakan,” tegas Deru saat meninjau langsung lahan yang akan dijadikan
lintasan grasstrack. Bahkan dengan nada bercanda ia menyebut, “Aku tadi kalau
ado motornyo, lah nak kulanjakke,” menandakan semangat dan antusiasmenya
terhadap olahraga motor cross.
Sirkuit ini akan digunakan pada 16–17 Agustus 2025 untuk
Kejurnas Grasstrack, namun menurut Deru, tujuannya lebih dari sekadar menggelar
kejuaraan. “Bukan hanya narik event kejuaraan di sini, tapi yang paling penting
adalah menyediakan wadah untuk anak-anak muda kita yang hobi motor cross.
Jangan lagi mereka menyalurkan hobinya di jalan raya,” ujarnya.
Ia menekankan bahwa sirkuit tersebut akan menjadi tempat
latihan dan bertanding bagi crosser lokal yang ingin mengembangkan bakatnya
secara profesional. “Sirkuit ini sudah sesuai standar IMI. Jadi tidak asal
jumping bae, tidak asal ngecot bae. Semua sudah ada ukurannya,” katanya,
menggarisbawahi pentingnya keselamatan dan kualitas fasilitas.
Lebih jauh, Gubernur menyebut bahwa jika Kejurnas
berjalan sukses dan animo masyarakat tinggi, Sumsel siap mengusulkan
peningkatan skala kejuaraan hingga ke tingkat internasional. “Kita pernah jadi
tuan rumah MXGP, tapi waktu itu lapangannya belum permanen dan bukan milik
kita. Nah, sekarang kita sudah punya sendiri,” tegasnya.
Selain dari sisi olahraga, pembangunan sirkuit ini juga
diharapkan berdampak pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Gubernur
menegaskan bahwa pengelolaan sirkuit akan dilakukan oleh Jakabaring Sport City,
sehingga setiap event yang digelar dapat memberikan kontribusi ekonomi bagi
daerah.
“Ini juga bagian dari pengelolaan Jakabaring secara
produktif. Harapan kita, kegiatan seperti ini bisa berlangsung rutin dan
mendukung pariwisata olahraga di Sumsel,” jelas Deru. Ia juga meminta dukungan
semua pihak agar pembangunan rampung tepat waktu dan bisa digunakan pada
Agustus nanti.
Dengan adanya fasilitas ini, Sumsel tidak hanya bersiap
sebagai tuan rumah Kejurnas, tetapi juga membangun ekosistem olahraga otomotif
yang berkelanjutan, aman, dan berdampak luas, baik bagi atlet, komunitas,
maupun ekonomi daerah.(fdl)