70 Domba dan Kambing Ramaikan Peringatan HUT ke-79 TNI AU di Lanud SMH Palembang

FAKTUALSUMSEL – Ada yang berbeda dan unik dalam perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 TNI Angkatan Udara (TNI AU) tahun ini di Lanud Sri Mulyono Herlambang (SMH) Palembang. Dalam suasana Minggu pagi yang cerah, 20 April 2025, Lapangan Ampera, Pangkalan TNI AU SMH, dipenuhi puluhan kambing dan domba dari berbagai penjuru Sumatera Selatan. Bukan sekadar pameran, melainkan sebuah kontes domba dan kambing yang digelar sebagai bagian dari rangkaian peringatan HUT ke-79 TNI AU, sekaligus upaya edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya beternak dalam mendukung ketahanan pangan nasional.

Komandan Lanud SMH, Kolonel Pnb Zulfikri Arif Purba, S.Sos., M.S., menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang perlombaan semata, tetapi juga menjadi sarana untuk menanamkan semangat cinta terhadap dunia peternakan, terutama di kalangan generasi muda. “Kontes ini kami selenggarakan selain untuk memeriahkan HUT ke-79 TNI AU, juga bertujuan memberikan edukasi dan membangkitkan semangat generasi muda untuk mencintai dan menekuni dunia peternakan. Ini sejalan dengan program pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan nasional,” ujar Kolonel Zulfikri di sela-sela peninjauan kontes.

Dalam kontes yang baru pertama kali digelar ini, para peserta berlomba di tiga kategori utama, yakni Kambing PE, Kambing Boer, dan Domba, yang masing-masing dibagi lagi berdasarkan usia dan tingkat poel menjadi sub-kategori: Poel 0 (di bawah 1 tahun), Poel 1 dan 2 (usia 1–2 tahun), serta kategori Extrim (unggulan).

Tak tanggung-tanggung, kontes ini juga menyediakan beragam hadiah menarik bagi para pemenang, berupa uang pembinaan, trofi, piagam penghargaan, serta peluang untuk melangkah ke kontes domba dan kambing tingkat nasional. Namun, untuk bisa ikut serta, para peserta harus memenuhi beberapa persyaratan penting, seperti memiliki Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) yang masih berlaku maksimal 14 hari sebelum kontes, hewan wajib divaksin PMK, sudah dicukur, serta kuku yang dipotong rapi.

Antusiasme peserta terlihat luar biasa. Tercatat sekitar 70 peserta dari berbagai kabupaten/kota di Sumatera Selatan ikut meramaikan acara ini, membawa total 70 kambing dan 8 domba. Para peternak tampak antusias mengikuti jalannya lomba, sekaligus saling bertukar pengalaman dan pengetahuan. “Kami memilih kontes domba dan kambing karena jenis ini jarang sekali dilombakan di even-even besar. Justru karena itulah, kami ingin memperkenalkannya lebih luas kepada masyarakat. Harapannya, ini bisa menjadi dorongan semangat agar peternakan domba dan kambing semakin berkembang di Sumsel,” jelas Kolonel Zulfikri.

Ia juga menyampaikan harapan agar kegiatan ini bisa menjadi awal kolaborasi yang lebih erat antara Lanud SMH dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Sumsel, guna bersama-sama membangkitkan semangat beternak di tengah masyarakat. Turut hadir dalam acara tersebut, Kabid Produksi Dinas Ketahanan dan Peternakan Provinsi Sumsel,  Koni Safer, S.E., M.Si., yang menyampaikan apresiasi tinggi kepada Danlanud SMH dan seluruh jajaran atas inisiatif penyelenggaraan kontes ini. “Kami sangat berterima kasih atas sinergi yang terjalin dengan TNI AU, khususnya Lanud SMH. Kegiatan ini adalah langkah positif dalam membangun semangat beternak dan mendukung ketahanan pangan di daerah kita,” ungkap Koni Safer.

Hadir juga, Ketua PIA Ardhya Garini Cabang 10/D.I Lanud SMH, Ny. Lia Zulfikri Arif Purba, juga turut hadir dan meninjau langsung beberapa hewan ternak yang ikut serta dalam kontes. Dengan semangat kolaboratif dan nuansa penuh edukasi, kontes domba dan kambing di Lanud SMH ini tak hanya menjadi hiburan dan lomba, tetapi juga menjadi langkah nyata mendukung pembangunan sektor peternakan yang berkelanjutan, sebagai bagian dari ketahanan pangan nasional. (Pdr)